Kebesaran seseorang nampak dalam pengaruhnya dalam sejarah. Sama seperti besar kecilnya kapal, terlihat dalam sibakan ombak yang ditinggalkannya. Rabbi sederhana dari Nazaret ini, mau tidak mau harus diakui pengaruhnya dalam sejarah, baik dunia, maupun sejarah pribadi umat manusia. KehadiranNya telah membagi sejarah menjadi dua: sebelum dan sesudah Dia. Mulai abad pertama sampai sekarang, manusia tidak pernah selesai mencari, meneliti, bermeditasi dan kontemplasi, belajar, berdebat dan berdiskusi, untuk mengenal lebih baik pribadi ini. Ia tidak meninggalkan satu fotopun. Lewat karya ini, sepanjang 20 abad ini, manusia mencoba mengenal "wajahnya", mengenal dan mendekati sang tokoh yang sabdaNya tidak pernah akan tenggelam itu.
30s AD?30-40?c.200 c.230
30s AD?30-40?c.200 c.230